25 Tips untuk Para Pelari Pemula

Lebih dari 20 tips dari sejumlah orang populer di dunia yang sudah mulai rutin berlari, juga dari para editor situs khusus pelari, Runner’s World, bisa semakin memotivasi orang-orang yang ingin mulai bergerak melakukannya. Berikut tipsnya!
1.  Terimalah Tantangan. "Setiap orang terlahir sebagai atlet. Sebagian dari kita mau berlatih, namun sebagian lagi mungkin enggan melakukannya." - Dr. George Sheehan (pelari, penulis, filosof)
2.  Berdampak Positif. "Berlari 8-15 Km per minggu secara signifikan bisa meningkatkan kemampuan tubuh untuk melakukan lebih banyak gerakan, termasuk dampak positif bagi penderita jantung koroner dan sejumlah faktor risiko lainnya." - Dr. Kenneth Cooper (pionir di bidang aerobik)
3. Berpikir Soal Waktu. "Kesalahan besar para pelari pemula adalah selalu berpikir soal jarak dan jarak saja. Padahal, mereka seharusnya berpikir soal waktu, bukan jarak.” - Budd Coates (empat kali peraih U.S. Olympic Marathon Trials Qualifier dan pelatih olahraga)
4.  Gunakan Sepatu Lari Terbaik. "Sisihkan setidaknya Rp500.000 untuk membeli sepatu lari yang bagus. Dengan sepatu lari yang baik, setidaknya Anda akan bisa melewatkan sekitar 400 sampai 500 Km jarak tempuh, dan harga yang patut Anda banggakan." - John Hanc (penulis The Essential Runner)
5. Berpikirlah Besar dan Luas. "Belilah sepatu lari sekaligus track-nya. Jangan merasa sayang untuk membeli sepatu lari, sebab apa yang akan Anda hasilkan nantinya jauh lebih besar dari sekadar ukuran sepatu Anda." - Ted Corbitt (pelari maraton)
6. Bicara Saat Berlari. "Berbicara dengan pasangan atau teman Anda sambil berlari akan membuat setiap langkah terasa nyaman dilakukan. Tapi bicara sambil lari juga tidak semudah seperti Anda sedang mengobrol dengan teman atau pasangan di dalam bisokop, lho! " – Para editor Runner's World
7. Dengarkan Isi Hati. "Jika Anda suka sekali makan, ya, makanlah. Biarkan tubuh Anda mengatakan apa yang Anda inginkan. Begitu pula dengan berlari." - Joan Samuelson (peraih kejuaraan Olympic Marathon pada 1984)
8. Relax to The Max! "Ketika sedang berlari, biarkan rahang Anda bebas, jangan dikatupkan. Dan jangan biarkan bahu mendekati telinga. Goyangkan tangan dan lengan, biarkan tubuh relaks saat berlari." - Dave Martin, PhD (psikolog olahraga)
9. Kepalkan Tangan. "Jangan biarkan tangan Anda terkepal terlalu kencang saat berlari. Anggap saja Anda sedang memegang sebutir telur sambil berlari, tapi jangan sampai Anda memecahkannya hingga ke garis finish." – Para editor Runner's World
10.  Berlarilah Kapan Saja. "Kendati saya hanya punya waktu 15 menit, saya akan tetap berlari. Meski hanya 15 menit, tapi itu masih lebih baik dari pada tidak sama skeali." - Dr. Duncan Macdonald (pelari yang mampu memecahkan rekor lari di AS)
11.  Berlari Mengatasi Kemacetan. "Memilih berlari ketimbang terjebak di kemacetan adalah syarat utama bagi para pelari. Setiap orang harus punya cara untuk tetap menjalani hari, bukan?" - Dr. George Sheehan
12. Berlari di Siang Hari. "Berlari di siang hari bisa membawa tiga manfaat: menikmati terik matahari, lepas sejenak dari rutinitas kantor, dan bisa melewatkan jam makan siang yang menunya berat." - Joe Henderson (pelari, penulis) 
13. Pemanasan Dulu, Baru Peregangan. "Cobalah jogging atau berjalan santai dulu sebelum melakukan peregangan. Atau, lakukan peregangan setelah berlari. Melakukan peregangan dengan otot yang 'dingin' atau tanpa kegiatan apa pun sebelumnya, justru bisa mengalami cedera." – Para editor Runner's World
14. Jangan Lupa Minum! "Minumlah banyak air, baik air dingin maupun air hangat. Kami para atlet membutuhkan air untuk berkeringat dan membentuk otot, juga membuat darah mengalir lancar ke seluruh organ di tubuh kami." - Dr. Alex Ratelle (Ketua Master Running Reat)
15. Dengarkan Tubuh Anda! "Anda harus selalu mendengarkan apa yang tubuh Anda katakan. Larilah untuk menghindari gangguan, bukan untuk menyembuhkan dari rasa sakit.” - Dr. George Sheehan
16. Lari dengan Cara Sendiri. "Semua guru saya dulu pernah mengatakan begini: Larilah pelan, namun lakukan secara rutin setiap hari. Makanlah sesukamu, tapi jangan kau makan seperti hewan.” - Dr. Ernst van Aaken (pelatih lari asal Jerman)
17. Datanglah & Berlarilah. "Fitnes memang menyenangkan . Jika tidak, tak akan ada begitu banyak gym didirikan di dunia ini. Tapi sesekali, keluarlah dari gym dan berlarilah." - Dr. George Sheehan
18. Lakukan yang Anda Bisa. "Tak perlu melihat para atlet dalam berlari. Mereka memang sudah latihan sejak lama untuk bisa berlari sejauh dan secepat itu. Berlarilah semampu Anda, meski hanya 100 kalori yang bisa Anda bakar." - Hal Higdon (pelari, penulis, dan pelatih)
19. Belajarlah dari Kesalahan. "Ketika mulai berlari, Anda akan menemukan apa yang seharusnya dilakukan dan tidak. Jika Anda merasa sudah terlalu lelah berlari, sebaiknya istirahatlah. Jangan berlari terus-menerus hanya untuk mengejar target." - Sir Roger Bannister (pemecah rekor lari 4 menit untuk jarak 1 mil di tahun 1954)
20. Berani Tampil Aneh. "Saat berlatih, jangan takut untuk terlihat aneh, bodoh, atau mengkhawatirkan. Hanya keberanianlah yang bisa mengubah ‘budaya’ malas menjadi cara baru yang Anda lakoni. Kuncinya, kenali dengan cepat ketika kemalasan mulai menyerang." - Benji Durden (juara marathon di AS tahun 1980)
21. Energi Sebagai Makanan Pokok. "Sebungkus energi adalah makanan terbaik bagi para pelari. Sementara menumpuk lemak hanya akan membuat pencernaan terganggu." - Liz Applegate, P.D (nutrisionis olahraga)
22. Larilah dan Raih Cita-cita. "Saya sangat percaya, track lari adalah motivator terbaik buat saya dalam meraih apa yang saya inginkan. Akan sulit untuk terus berlari jika Anda tidak punya tujuan yang diinginkan di ujung track." - Bob Greene  (pelatih olah raga pribadi Oprah Winfrey)
23. Tulislah Tujuan Anda. "Pikirkan apa yang menajdi tujuan Anda ketika mulai berlari, lalu tuliskan di secarik kertas. Jangan hapus apa yang sudah Anda tuliskan dan mulailah berlari tanpa perlu memikirkan hal lain yang belum terjadi." - Jeff Gallowa (pelari olimpiade, penulis, pelatih)
24. Tunjukkan Anda Bisa. "Setelah sekian lama mencoba berlatih lari dengan kecepatan semampunya, ada baiknya sesekali Anda tunjukkan kepada dunia, Anda pun bisa berlari cepat. Anggap saja itu sebagai hadiah untuk diri sendiri." - Marty Liquor (komentator olah raga lari)
25. Berlarilah dengan Rasa Peduli. "Setelah Anda berlari sepanjang track, menuruni bukit, menyusuri garis pantai, atau berlari untuk kompetisi, kini saatnya Anda berlari untuk sesuatu hal yang berguna untuk orang lain. Misalnya membantu sebuah yayasan atau lembaga lain yang memang membutuhkan." - Rod Dixon (pelari asal New Zealand, yang pernah meraih kejuaran marathon di New York, AS)

Comments

Popular posts from this blog

Cara Menggunakan Adobe Photoshop CS5

TIPS HACK TWITERR

TUTORIAL MEMBUAT TEKS USANG DENGAN PHOTOSHOP